Pagi itu mendung, tetapi
tidak menyurutkan niatku untuk menyapu pekarangan samping rumah, Karena sudah
banyak daun-daunan yang jatuh dari pohonnya berserakan, apalagi daun bamboo yang
sudah menguning pasti akan jatuh dengan sendirinya dari tangkainya. Namun,
ketika sampah daun-daunan itu telah berhasil aku kumpulkan dengan sapu lidi
dari ujung utara ke selatan aku menyapunya. Saat itu ada tetangga yang melewati
pekarangan rumah ketika aku mnyapu dan beliau berujar ke padaku, “ sampah-sampah
itu disapu tapi tidak bisa dibakar, karena basah.” Aku pun menjawab “ iya,
tidak apa-apa, setidaknya bisa terlihat agak bersih pekarangan ini.” Sambil
tersenyum, beliau pergi meninggalkan aku dan aku pun meneruskan proses
menyapuku.
Ditengah-tengah proses
menyapuku, aku melihat begitu banyak jenis tanaman yang tumbuh di pekarangan
dan aku bergumam dalam hati “ percuma saja, aku mencabuti daun-daun itu, mereka
tumbuh hanya musim hujan, aku biarkan saja tanaman-tanaman itu sambil aku
lihati adakah tanaman bayam disana, satu persatu aku lihat tidak ada satupun
tanaman bayam yang tumbuh disitu, siapa tahu bisa dibuat sayur untuk sarapan
pagi, padahal tahun lalu ketika musim hujan, banyak tanaman bayam yang tumbuh.
Dan aku pun mulai teringat
dengan pelajaran biologi yang pernah aku pelajari dulu “ tanaman pertama kali
yang tumbuh adalah jenis paku-pakuan” dan satu persatu aku lihat tidaka da
satupun jenis tumbuhan paku-pakuan, dan aku mulai penasaran dengan ingatanku
itu, apa aku salah ingat atau bagaimana. Di sisi lain aku teringat pada Firman Allah
SWT tentang manfaat Allah SWT menurunkan hujan.
“Allah-lah yang telah menciptakan langit dan
bumi dan menurunkan air hujan dari langit, kemudian Dia mengeluarkan dengan air
hujan itu berbagai buah-buahan menjadi rezki untukmu; dan Dia telah menundukkan
bahtera bagimu supaya bahtera itu, berlayar di lautan dengan kehendak-Nya, dan
Dia telah menundukkan (pula) bagimu sungai-sungai. ( QS. Ibrahim ( 14) : Ayat
32 )
Subhanalllah
dari proses menyapuku tadi, aku menemukan pembuktian kebesaran Allah SWT, bahwa
Allah SWT Maha Benar dengan segala firman-Nya. Aku mendapat ilmu, bahwa Allah
SWT menurunkan air hujan tidak dengan sia-sia, tetapi menurunkan hujan untuk
kemaslahatan makhluk-Nya. Namun, mengapa masih banyak orang yang mengeluh ketika
air hujan turun. Allah SWT menurunkan hujan dan menumbuhkan berbagai macam
tumbuhan dipekarangan rumahku, kalau tidak percaya coba perhatikanlah
pekarangan rumah anda. Dan Tidak semua tanah bisa ditumbuhi rumput, tergantung
tanahnya. Tanah yang ada rumputnya itu tanah yang agak keras berpasir. Ada
banyak tanaman disekitar rumahku salah satunya dibagian tembok ada banyak lumut,
dipekarangan ada jenis daun-daunan seperti jenis bayam, tetapi bukan tanaman
bayam. Jika kita mau memperhatikan lingkungan sekitar kita dan merenunginya, Insya Allah kita akan mendapat banyak ilmu dari hasil melihat kita dan bisa bertambah bertaqwa kepada Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar